Ingredients 13

1. Labu Siam










Nama latin labu siam adalah Sechium edule. Labu siam merupakan tanaman sayuran dari suku labu-labuan. Labu siam biasanya berbentuk seperti buah pear, biasanya berwarna hijau tua, hijau muda danbahkan ada yang berwarna kuning. Spesies labu siam juga beragam. Ada yang kulitnya penuh di tumbuhi duri-duri kecil dan banyak, ada yang durinya jarang-jarang dan ada pula yang polos. Buah ini asalanya dari benua Amerika dan sangat  terkenal di Mexico. Bahkan labu siam merupakan bahan pangan favorit yang dapat di temui di hampir semua masakan khas mexico.

http://kbunq.blogspot.co.id/2014/01/nama-latin-labu-siam-klasifikasi-ilmiah.html

Klasifikasi

Kingdom: Plantae

Subkingdom: Tracheobionta
Superdivisi: Spermatophyta
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Subkelas: Dilleniidae
Ordo: Violales
Famili: Cucurbitaceae
Genus: Sechium
Spesies: Sechium edule (Jacq.) Sw.

http://www.plantamor.com/database/database-tumbuhan/daftar-tumbuhan_i618?genus-page=all&src=1&skw=Sechium&g=Sechium&s=edule

Teknik Budidaya Labu Siam

Pembibitan


Pembibitan dilakukan dengan cara menggunakan buah labu siam yang sudah tua. Caranya buah sudah tua di petik lalu disimpan ada tempat teduh hingga bertunas. Jika tunas sudah mencapai panjang sekitar 10 hingga 20 cm dengan daun 3-4 helai baru dapat di pindah ke lahan tanam.


Lahan Tanam


lahan yang akan di tanami tanaman labu siam harus di buat lubang dahulu dengan ukuran 50 cm untuk lebarnya dan 40 cm untuk dalamnya. Jarak antar lubang sekitar 3 meter dengan jarak antar baris sekitar 5 meter, kemudian setiap lubang diberi pupuk kandang atau kompos di dasarnya.


Penanaman


Setelah membuat lubang, bibit labu siam yang sudah siap ditanam diletakkan pada lubang lalu ditimbun menggunakan tanah jangan terlalu tebal yang tipis saja karena jika terlalu tebal maka akan membuat bibit menjadi busuk. Kemudian pada saat tanaman sudah mencapai tinggi kira-kira 1/2 meter buatlah media rambat atau para-para menggunakan bambu atau yang lainnya.


Pemeliharaan atau Perawatan Tanaman


Jika tanaman terlihat sudah lebat diperlukan pemangkasan ujung dan daunnya kira-kira sekitar 3 bulan setelah penanaman. Mengatur arah rambat tanaman jangan sampai ke atas media rambat atau para-para juga perlu dilakukan. Selain itu lakukan pembasmian hama dan penyakit pada tumbuhan juga penting agar tumbuhan tumbuh maksimal, hama yang sering menyerang adalah oteng-oteng. Oteng-oteng dapat diatasi menggunakan insektisida.


Panen


Sekitar 4 bulan atau buah sudah banyak buah dapat dipanen, tapi ingat jangan sampai telat memanennya.


http://www.faunadanflora.com/cara-budidaya-labu-siam-yang-baik-dan-benar-agar-cepat-berbuah/

Fungsi

Labu siam ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan dan juga pada ibu hamil karena dalam labu siam terkandung asam folat didalamnya sehingga dapat mengurangi resiko kecacatan pada bayi. Selain itu labu siam memiliki manfaat lainnya untuk kesehatan yaitu, membantu mengurangi tekanan darah tinggi, mengembalikan mood yang kurang baik, dapat mengurangi kadar garam atau diuretik dalam tubuh, serta membantu proses metabolisme.

Rasa yang manis dan mengandung air ini banyak orang memanfaatkan labu siam sebagai salah satu bahan masakan yang sering dimasak. Biasanya labu siam ditambahkan ke dalam sayur bening bayam untuk mendapatkan rasa manis dan juga sebagai penyeimbang rasa pada sayur asem. Namun tak hanya dua sayur itu saja yang digunakan untuk memasak labu siam karena labu siam yang diiris julien atau memanjang juga dapat ditumis dengan menggunakan bawang putih dan cabai iris. Rasanya pun tak kalah nikmat dengan sayur asem dan bening bayam.

Cara Mengolah


Memilih labu siam untuk dijadikan masakan yang lezat memang sedikit tricky atau susah-susah gampang karena terlihat dari luar labu siam akan terlihat sama semua. Agar Anda mendapatkan labu siam dengan kualitas yang baik berikut beberapa caranya:

- Pilih labu siam yang masih memiliki bentuk yang bulat, kulit luar yang keras dan permukaannya halus;
- Labu siam yang sudah Anda beli dapat disimpan pada lemari pendingin dengan cara simpan pada plastik yang tertutup. Cara ini dapat membuat labu siam bertahan hingga seminggu;
- Untuk mengolah labu siam, dapat memotong menjadi dua bagian kemudian antar sisi yang sudah terlihat bagian dagingnya digosok dengan gerakan memutar agar getah-getah pada labu siam hilang;
- Setelah getahnya hilang, Anda dapat mengupas kulitnya yang keras dan kemudian cuci bersih;
- Potong menjadi dadu dan labu siam dijadikan campuran untuk sayur bening bayam ataupun sayur asem;
- Labu siam berukuran kecil dapat langsung direbus dan kemudian disantap menjadi lalapan.

http://www.kerjanya.net/faq/18852-labu-siam.html

Cara Menyimpan Labu Siam

gimana caranya mengolah kalau harus berurusan dengan getah? Yuk, simak tips berikut.


1. Memilih labu siam


Labu siam secara fisik berwarna hijau. Pilihlah labu yang jika anda genggam terasa keras tetapi permukaannya mulus. Hal tersebut menandakan labu siam masih segar. Kalau labu siam yang kurang segar memiliki kulit yang keriput. Anda bisa mendapat labu siam yang masih muda atau sudah berumur lama. Labu siam muda lebih gampang diolah karena tidak terlalu bergetah, kulitnya tipis sehingga tak perlu dikupas, dan dagingnya lunak. Sedangkan labu siam tua memiliki kulit tebal dan agak keras, sehingga anda harus mengupasnya terlebih dahulu.


2. Menghilangkan getah labu siam


Inilah yang bikin saya malas mengolah labu siam. Salah-salah mengolah, getahnya bisa tercampur ke dalam masakan. Namun kita tak perlu khawatir karena getah labu siam bisa dihilangkan dengan dua cara.


Cara pertama, potong pangkal buah labu dan gosokkan bekas potongan ini sampai getah putihnya keluar. Gosok terus hingga tak ada getah putih yang tersisa, lalu cuci bersih dengan air mengalir. Untuk labu tua, anda perlu mengupasnya dulu, setelah itu barulah anda bisa olah sesuka hati.


Cara kedua, kupas dan potong membujur labu siam, lalu rendam dalam larutan air garam selama lima menit. Selama direndam, remas potongan labu siam untuk mengeluarkan getah dan setelah itu bilas dengan air bersih.


3. Menyimpan dan mengolah labu siam


Keuntungan lain dari labu siam adalah tidak mudah basi, sehingga anda bisa mengupas dan memotongnya dalam jumlah banyak sekaligus. Namun meskipun akan dimasak, hindari menaruh potongan labu siam di wadah terbuka dalam waktu lama. Karena jika dibiarkan, potongan labu siam anda bisa menguning. Untuk mengakali hal ini, rendam potongan labu siam dalam air bersih agar warnanya tak berubah.


Untuk penyimpanan yang lebih lama, masukkan potongan labu siam ke wadah tertutup dan simpan di dalam kulkas. Labu siam anda bisa bertahan hingga satu minggu.


Intinya, jangan takut beli labu siam karena sayur ini ternyata bisa diolah ke dalam berbagai masakan. Selain sup bening dan lalapan, labu siam juga bisa dibuat campuran sayur asam, lodeh, sayur sambal godok, campuran pecel, dikukus, ditumis, dan masih banyak lagi. Khusus labu muda karena dagingnya lunak dan getahnya sedikit, anda bisa membuatnya untuk lalapan.


https://resepkoki.id/2017/03/10/tips-memilih-menyimpan-mengolah-labu-siam/

2. Kacang Panjang





Kacang Panjang berasal dari daerah tropis Asia ( India dan china ) dan Afrika ( Abbisinia dan Ethiopia ). Kemudian penyebarannya pada negara dengan iklim panas tropis, termasuk Indonesia. Di Indonesia penyebarannya di dominasi oleh Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, DI Aceh, Sumatra Utara, Lampung dan Bengkulu. Nama Ilmiah Vignia Sinense.

Klasifikasi 


Divisi : Spermatophyta

Sub divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledoneae
Bangsa : Rosales
Suku : Leguminosae (Papilionaceae)
Marga : Vigna
Jenis : Vigna cylindrica (L.) Skeels
(Hutapea et al., 1994)

Morfologi Tumbuhan


Tanaman kacang panjang merupakan tanaman semak, menjalar, semusim dengan tinggi kurang lebih 2,5 m. Batang tanaman ini tegak, silindris, lunak, berwarna hijau dengan permukaan licin. Daunnya majemuk, lonjong, berseling, panjang 6-8 cm, lebar 3-4,5 cm, tepi rata, pangkal membulat, ujung lancip, pertulangan menyirip, tangkai silindris, panjang kurang lebih 4 cm, dan berwarna hijau. Bunga tanaman ini terdapat pada ketiak daun, majemuk, tangkai silindris, panjang kurang lebih 12 cm, berwarna hijau keputih-putihan, mahkota berbentuk kupu-kupu, berwarna putih keunguan, benang sari bertangkai, panjang kurang lebih 2 cm, berwarna putih, kepala sari kuning, putik bertangkai, berwarna kuning, panjang kurang lebih 1 cm, dan berwarna ungu. Buah tanaman ini berbentuk polong, berwarna hijau, dan panjang 15-25 cm. Bijinya lonjong, pipih, berwarna coklat muda. Akarnya tunggang berwarna coklat muda (Hutapea et al., 1994).


Kandungan dan Khasiat Tumbuhan


Kacang panjang mengandung enam antosianin (sianidin 3-O-galaktosida, sianidin 3-O-glukosida, delfinidin 3-O-glukosida, malvidin 3-O-glukosida, peonidin3-O-glukosida, dan petunidin 3-O-glukosida), flavonol atau glikosida flavonol (kaempferol 3-O-glukosida, quersetin, quersetin 3-O-glukosida, kuersetin 3-O-6′-asetilglukosida) (Wong and Chang, 2004), aglikon flavonoid (kuersetin, kaempferol, isorhamnetin) (Lattanzio et al., 2000). Daun dan akarnya mengandung saponin dan polifenol (Hutapea, 1994). Selain itu juga mengandung protein, karbohidrat, lemak, serat, kalsium, besi, fosfor, potasium, sodium, vitamin B1, vitamin B2, vitamin C, dan niasin (Handri and Rafira, 2003). Kandungan senyawa-senyawa di dalam kacang panjang ini berperan dalam proses proliferasi, diferensiasi, dan sintesis protein di sel target yang berbeda-beda. Secara empiris, tanaman kacang panjang dimanfaatkan untuk merawat dan memperbesar payudara (Aryati, 2001).


https://www.sumber.com/edukasi/pengetahuan-umum/sumber/tanaman-kacang-panjang.html

Fungsi

Kacang panjang tidak hanya nikmat untuk dijadikan masakan tetapi dibalik itu kacang panjang memiliki beragam manfaat yang sangat baik untuk Anda. Mengkonsumsi kacang panjang dapat mencegah sembelit, mencegah berkembangnya sel kanker, memiliki sifat antibakteri, dapat mengobati leukimia, mencengah osteoporosi, membantu mengatasi penyakit batu ginjal. Karena dalam kacang panjang terdapat kandungan gizi seperti vitamin A, vitamin C, lemak, kalori, zat besi, riboflavin, thiamin, mangan, protein, dan asam folat. Sehingga tidak masalah mengkomsumsi kacang panjang setiap hari.

Rasa yang dihasilkan kacang panjang sama seperti sayuran pada umumnya. Rasa yang dihasilkan oleh kacang panjang umumnya sedikit renyah dengan adanya biji-biji halus di dalamnya. Mencampurkan kacang panjang pada masakan Anda akan menambahkan rasa yang berbeda karena Anda mendapatkan sensasi yang berbeda ketika menyantapnya. Biasanya orang mengolah kacang panjang dengan cara menumisnya, lalapan atau sebagai bahan campuran untuk membuat sayur asem.

Cara Mengolah


Kacang panjang yang memiliki kualitas baik akan menghasilkan masakan yang lezat namun masih banyak yang kurang teliti dalam memilih kacang panjang sehingga sering kali ditemukan kacang panjang yang sudah keriput. Padahal jika Anda cermat dalam memilih kacang panjang, Anda akan mendapatkan masakan yang nikmat. Berikut beberapa cara agar kacang panjang Anda tetap segar:


- Pilihlah kacang panjang yang masih segar, tidak ada cacat seperti kulit yang kering, dan yang masih muda;

- Kacang panjang yang tidak ingin langsung diolah sebaiknya langsung ditempatkan pada lemari pendingin tanpa dibersihkan terlebih dahulu. Caranya dengan memilih yang masih bagus kacang panjangnya kemudian diikat menjadi satu dan ditempatkan pada plastik yang berlubang lalu simpan pada lemari pendingin agar dapat bertahan hingga 10 hari;
- Cuci dahulu kacang panjang sebelum diolah. Mengolah kacang panjang dapat dipotong menggunakan pisau atau dipetik tergantung kebutuhan Anda. Jangan potong bagian kacang panjang yang memiliki lubang karena dikhawatirkan akan ada ulat;
- Memasak kacang panjang lebih praktis jika ditumis karena cukup keprek bawang putih dan campurkan dengan sayuran lainnya seperti tauge.

http://www.kerjanya.net/faq/18498-kacang-panjang.html

Budidaya Kacang Panjang

Di Indonesia kacang panjang bisa dibudidayakan sepanjang musim. Tapi para petani biasanya menanam tanaman ini pada awal musim hujan, kecuali pada tanah sawah yang pada musim hujan ditanami padi ketika musim kemarau baru ditanami kacang panjang. Agar tanaman ini bisa tumbuh subur, usahakan kondisi lahan tanah mempunyai tanah gembur, terkena sinar matahari langsung serta memiliki sistem drainase yang baik.


Bila kondisi lahan tanam memiliki kandungan hara yang banyak maka akan membuat kacang panjang tumbuh subur, tapi produksi bijinya minim. Sedang untuk lahan tanam yang mempunyai unsur hara rendah, daun tanaman tidak begitu subur tapi hasil produksi bijinya melimpah.


Pengolahan Lahan Budidaya Kacang Panjang


Seperti yang telah disinggung di awal bahwa kacang hanya akan tumbuh secara maksimal di lahan yang baik. Oleh karena itu sebelum menanam kacang panjang sebaiknya menyiapkan lahan tanam yang sesuai dengan kebutuhan tanaman ini. Langkah awal biasanya adalah pengemburan lahan tanam, bisa dengan cara dibajak atau dicangkul. Bila tanah sudah gembur selanjutnya adalah membuat bedengan di atas tanah yang sudah dibajak. Usahakan tanah yang dibuat bedengan segembur atau sehalus mungkin agar akar tanaman bisa berkembang dengan baik.


Bila kondisinya memungkinkan, buatlah bedengan sejajar yang mengarah ke arah timur-barat. Hal ini berguna agar tanaman bisa terkena sinar matahari secara maksimal. Buatlah bedengan dengan ukuran 80 sampai 90 cm, dengan ketinggian 20 sampai 25 cm, khusus lahan sawah tinggi bedengan 30 cm. Jarak antar bedengan sekitar 40 sampai 50 cm sedangkan panjang bedengan menyesuaikan dengan kondisi lahan.


Jarak antar bedengan dibuat cukup lebar berfungsi untuk memudahkan perawatan dan pemanenan yang dilakukan secara bertahap. Selain itu jarak antar bedengan juga berfungsi sebagai saluran drainase, terutama ketika kacang panjang ditanam di awal musim hujan. Dengan adanya jarak antar bedengan akan memperkecil kemungkinan tergenangnya air di sekitar tanaman.


Pemupukan dilakukan pada saat awal pembuatan bedengan yakni dengan cara pupuk diaduk bersama dengan tanah yang akan dibuat bedengan. Pupuk yang dianjurkan untuk digunakan adalah pupuk kandang atau pupuk kompos yang telah matang. Jenis pupuk kandang yang boleh digunakan untuk kacang panjang adalah kotoran sapi, kotoran kerbau dan kotoran kambing. Untuk pupuk kandang dari kotoran ayam tidak dianjurkan untuk digunakan pada tanaman ini.


Penggunaan pupuk kandang bisa dibuat campuran atau hanya satu jenis saja. Untuk campuran pupuk kandang bisa dicampur dengan perbandingan 1:1. Sedangkan untuk jenis satu pupuk kandang harus dipastikan kotoran harus sudah benar-benar matang. Untuk lahan seluas 1 hektar biasanya memerlukan sekitar 20 ton perhektar. Setelah dipupuk, diamkan tanah selama 4 sampai 5 hari sebelum benih ditanam.


Penanaman Benih Kacang Panjang


Untuk menanam kacang panjang sebaiknya ditanam secara langsung, tidak perlu disemaikan secara terlebih dahulu. Untuk pemilihan benih yang berkualitas bisa dilihat secara kasat mata yakni, penampilan benih mengkilat. Bila direndam dengan air benih akan tenggelam, bila ada yang mengambang atau mengapung sebaiknya tidak digunakan untuk benih. Untuk hasil maksimal bisa membeli bibit di toko pertanian, karena benih tersebut sudah diuji oleh lembaga terkait dengan pertanian.


Jarak tanam antar tanaman adalah 40 cm, jarak antar baris 30 cm. Jadi di dalam satu bedengan terdapat 2 baris. Buatlah lubang tanam dengan cara ditunggal pada setiap bedengan dengan memperhatikan jarak tanam. Kemudian masukan 2-3 biji kacang panjang setiap lubang, tutup kembali dengan tanah di atasnya. Untuk satu hektar lahan memerlukan benih sebanyak 50 kg.


Perawatan Budidaya Kacang Panjang

Perawatan yang harus dilakukan adalah pengairan. Pada lahan irigasi, penyiraman dilakukan dengan menggenangi lahan dengan air. Setelah lahan dirasa sudah lembab, air dikeluarkan lagi. Sedangkan pada lahan tadah hujan, terutama pada saat awal pertumbuhan benih, penyiraman dilakukan dengan cara manual. Setelah tanaman berumur 20 hari saatnya memberikan pupuk tambahan.


Pemupukan sebaiknya menggunakan pupuk kompos dengan jumlah 20 ton per hektar dan disebar di sekitar tanaman. Setelah diberikan pupuk pada bedengan ditutup kembali dengan tanah sekaligus untuk menaikan ketinggian bedengan. Hal ini dilakukan untuk memperkuat cengkraman akar tanaman selain itu agar pupuk meresap ke dalam tanah.


Setelah dilakukan pemupukan tambahan, saatnya untuk memasang lenjeran sebagai tiang rambat bagi kacang panjang. Pada usia 20 hari biasanya kacang panjang sudah mulai tumbuh dan membelit. Lenjeran bisa dibuat dari potongan bambu dengan panjang 2 meter dan lebar sekitar 2 cm.


Cara memasang lenjeran yakni dengan menancapkan satu tiang di sekitar tanaman. Satu lenceran untuk satu tanaman, kemudian gabungan 4 lenjeran yang saling berdekatan pada ujung atasnya kemudian diikat menjadi satu. Lakukan seterusnya sampai setiap tanaman memiliki satu tiang rambat. Untuk bentuk lenjeran bisa kamu lihat di sini.


Setelah benih kacang panjang ditanam biasanya akan banyak tanaman gulma yang tumbuh di sekitar lahan tanam. Oleh karena itu perlu dilakukan penyiangan terutama ketika awal tanaman tumbuh. Untuk menghindari kurangnya nutrisi pada tanaman maka gulma atau tanaman pengganggu lain harus dibersihkan. Penyiangan bisa dilakukan dengan mencabut gulma secara langsung atau dipotong dengan menggunakan alat bantu seperti arit atau parang.


Bila diperlukan, kamu bisa merangsang keluarnya bunga pada tanaman dengan cara menyemprotkan pupuk organik pada tanaman kacang panjang. Untuk satu liter pupuk organik yang telah diencerkan bisa digunakan pada 10 meter persegi tanaman


http://caratanam.com/budidaya-kacang-panjang/

2. Kangkung







Pengertian Kangkung 

Kangkung (Ipomoea aquatica), juga dikenal sebagai Ipomoea reptans Poir1adalah sejenis tanaman yang termasuk jenis sayur-sayuran dan di tanam sebagai makanan. Kangkung banyak dijual di pasar-pasar


Kangkung ini bisa disebut dengan swamp cabbage, water convovulus, water spinach, ini bersal dari india. Kemudian menyebar di berbagai wilayah.kangkung mrupakan tanaman yang tumbuh cepat yang memberikan hasil dalam waktu 4-6 minggu sejak dari benih kangkung dikenal dengan nama latin adalah Ipomoea Reptans.


Kangkung tergolong sayur yang sangat populer, karena banyak peminatnya. Kangkung disebut juga Swamp cabbage, Water convovulus, Water spinach. Berasal dari India yang kemudian menyebar ke Malaysia, Burma, Indonesia, China Selatan Australia dan bagian negara Afrika.


Kangkung termasuk suku Convolvulaceae (keluarga kangkung-kangkungan). 


Kedudukan tanaman kangkung dalam sistematika tumbuh-tumbuhan diklasifikasikan ke dalam:

Divisio             :           Spermatophyta
Sub-divisio      :           Angiospermae
Kelas               :           Dicotyledonae
Famili              :           Convolvulaceae
Genus              :           Ipomoea
Species            :           Ipomoea reptans .


Morfologi Kangkung darat dan air


Batang


Kangkung darat memiliki warna yang bedah daripada batang tanaan kangkung air.kangkung darat memiliki warnah putih kehijau – hijauan, batang tanaman kangkung darat memiliki ruas – ruas yang lebih besar daripada kangkung yang tumbuh di dalam air.


Daun

Kangkung darat memiliki daun yang lebih kecil dari pada daun kangkung air, sebab kangkung air memiliki daun yang besar dan berwarna hijau pucat, sedangkan daun kangkung darat kecil dan berwarna hijau tua.

Biji

Kangkung darat lebih banyak berbiji dari pada kangkung air. Itu sebabnya kangkung darat diperbanyak lewat biji, sedangkan kangkung air dengan stek pucuk batang.

Akar

Tanaman kangkung memiliki akar yang berserabut, warna akar kangkung darat lebih terang dari pada akar kangkung darat, serta memiliki akar yang lebih kuat dan lebih panjang dari pada kangkung air.

http://ilmusejarahbiologi.blogspot.co.id/2015/09/pengertian-definisi-kangkung-dan.html

Budidaya Kangkung

1. Tanaman kangkung mempunyai dua jenis yaitu:


a. Kangkung Darat.


Dinamakan kangkung darat karena memang hidupnya di darat atau tanah mungkin bisa ditanam di air, akan tetapi biasanya menggunakan metode hidroponik.


b. Kangkung Air.


Masyarakat menyebutnya kangkung air karena memang hidupnya di air dan tidak bisa hidup di daratan. Di Indonesia kangkung merupakan sayuran yang sangat populer di kalangan masyarakat, bahkan menjadi menu wajib di berbagai restauran yang biasa kita kenal Cah kangkung.


Nah jika kamu salah satu penggemar kangkung sangat tepat dengan artikel ini karena di bawah akan menjelaskan bagaimana cara penanaman dan perawatannya, jangan khawatir karena tanaman ini cukup mudah dalam perawatan.


2. Cara Menanam Kangkung Darat


a. Pemilihan Bibit


Jika kamu ingin membuat bibit sendiri di bawah ini  hal yang perlu diketahui:


- Biji/calon bibit harus tersertifikasi oleh instansi terkait jika dibeli dalam bentuk kemasan.

- Biji/calon bibit bertekstur segar, kuat, dan tidak bolong atau bekas gigitan serangga.
- Biji/calon bibit jika direndam akan tenggelam.

Jika kamu ingin membeli bibit di toko atau di tempat penjualan bibit ini  hal yang perlu kamu perhatikan:


- Pastikan pertumbuhannya seragam tinggi antara pohon satu dengan lainnya tidak naik turun.

- Mempunyai akar yang banyak.
- Tahan terhadap iklim di sekitar.
- Tahan terhadap hama dan penyakit.
- Batang dan daunnya kokoh.

b. Tahapan Penanaman


Kangkung darat mempunyai ciri-ciri:


- Tumbuh di ditempat yang kering.

- Daun runcing, panjang-panjang, lebih tipis, dan lunak.
- Batang lebih kecil di banding kangkung air.
- Warna bunga putih.

Cara penanaman:


c. Persiapan Lahan Tanah


Langkah yang pertama yaitu menyiapkan lahan dengan cara mencangkul hingga tanah menjadi gembur sekaligus membuang sisa-sisa akar tanaman sebelumnya.


d. Pemberian Pupuk


Setelah selesai pembuatan lahan, tahap selanjutnya yaitu pemupukan yang dilakukan sebelum penanaman bibit berikan pupuk organik seperti kotoran sapi, kambing atau yang lainnya. Kemudian pupuk disebar ke seluruh bagian tanah tunggu 3-5 hari agar pupuk bercampur dengan tanah.


e. Penanaman Bibit


Waktu yang tepat untuk memulai penanaman yaitu pada saat musim hujan,  jika kamu melakukan penanaman pada musim kemarau penyiraman harus dilakukan setiap hari untuk menghindari kekeringan dan berujung tanaman mati.


Jarak antara tanaman 15 sd 20cm dalam satu lubang berisi 3 bibit maksimal 5 agar tanaman bisa lebih berkualitas.


f. Penyulaman


Penyulaman yaitu mengganti tanaman yang mati dan terlihat kurang sempurna pertumbuhannya dengan bibit yang baru.


g. Perawatan


Setelah semua proses di atas dilakukan tahap selanjutnya yaitu perawatan dengan memberi pupuk bisa  dilakukan setelah tanaman berusia 10 hari dan jangan lupa bersihkan juga rumput-rumput yang ada di sekitar tanaman agar tidak mengganggu pertumbuhannya.


h. Panen


Tidak terlalu lama untuk panen kangkung hanya membutuhkan waktu 30 hari atau satu bulan dari awal penanaman sudah bisa dipanen. Cara pemanenan ada yang dicabut hingga akar-akarnya dan ada yang hanya diambil diri pangkal batang.


3. Cara Menanam Kangkung Air


Ciri-ciri Kangkung Air:


- Tumbuh ditempat basah seperti sawah, rawa dan tempat-tempat basah lainnya.

- Batang lebih besar.
- Daun agak lebar berwarna hijau pekat ada juga yang berwarna merah kecoklatan.
- Bunga berwarna ungu dan putih di  bagian atas.

Penanaman kangkung air lebih mudah di bandingkan kangkung air hal itu dibuktikan dengan cara perawatannya yang bisa dikatakan simple dan mudah. Bisa ditanam di daerah dataran tinggi maupun rendah asal banyak air nya, selain itu kangkung air tidak mempunyai musim alias bisa ditanam kapanpun.


a. Pembibitan


Pilihlah bibit yang berkualitas dengan ukuran 20 sd 30 cm yang bisa kamu  dapatkan di toko-toko atau langsung beli dari petani, biasanya para petani menggunakan metode stek untuk mendapatkan bibit tersebut.


b. Persiapan Lahan


Langkah pertama yaitu dengan pembajakan tanah agar tekstur tanah menjadi gebur, membuat guludan dengan lebar 2-3 meter dan panjang sesuai lahan masing-masing, buatlah pintu masuk dan keluar nya air, kemudian lahan digenangi air hingga 6 cm sebelum melakukan penanaman biarkan terlebih dahulu lahan kurang lebih 1 minggu, setelah itu lakukan pemupukan dan lahan siap untuk di tanami.


c. Penanaman


Penanaman yang baik dilakukan pada sore hari setelah ashar, cara menanam nya tinggal ditancapkan batang bibitnya dengan jarak sekitar 1,5 x 1,5 cm.


d. Perawatan


Perawatan kangkung air ckup membersihkan rumput-rumput liar yang ada di sekitarnya hal ini sangat penting untuk membantu pertumbuhan kangkung tersebut.


e. Panen


Membutuhkan waktu yang lebih singkat dibanding kangkung darat cukup menunggu waktu 11 hari terhitung sejak penanaman kangkung ini sudah bisa kita panen, agar bisa panen berkelanjutan sisakan batang pohon 2-3 cm agar tanaman kangkung bisa tumbuh kembali.


Setelah panen cucilah terlebih dahulu untuk menghilangkan kotoran-kotoran yang menempel, kalau sudah bersih kalian bisa langsung memasarkannya.


https://alihamdan.id/jenis-jenis-kangkung-dan-cara-menanamnya/

Cara Menyimpan Kangkung

Tahan simpan 1 hari dengan cara mendam akar kangkung di ember, taruh di tempat teduh. Atau, petiki daun berikut batangnya yang muda, taruh dalam wadah kedap udara, simpan di kulkas untuk masa simpan satu hari. Jangan cuci kangkung jika akan disimpan


https://www.ayahbunda.co.id/keluarga-gizi-kesehatan/pilih2c-olah2c-dan-simpan-kangkung

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kind of Chocolate